"Sambutan Perwakilan Gereja-Gereja dan Perkumpulan-Perkumpulan Kristen (PGPK) Bandung dalam rangka HUT ke 30 Yayasan Rumah Orangtua Tunanetra (YAROT) "Eben Haezer"
Tuhan Yesus bersabda: "Semua orang akan tahu bahwa kamu adalah murid-murid Ku, yaitu jikalau kamu saling mengasihi" (Yohanes 13 : 35). Selanjutnya rasul Paulus menekankan: Demikianlah tinggal tiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih. Dan yang paling besar diantara nya ialah kasih" (I Korintus 13 : 13). Mengapa 'kasih' mengungguli yang lain nya? Mengapa kasih itu harus 'dikejar' (I Korintus 14 : 1) ? Karena kasih itu bukan sekedar teori. Kasih adalah juga tindakan, perbuatan konkrit yang didorong oleh hati nurani yang dipenuhi kasih Kristus.
Terbentuknya Yayasan rumah Orangtua Tunanetra Eben Haezer, 24 mei 1977, tidak dapat dipisahkan dari semangat mula-mula yang dinyatakan dengan terbentuknya Panitia Pembangunan Rumah Orangtua Tunanetra Eben Haezer, 31 mei 1975. Karena itu peringatan 30 tahun YAROT Eben Haezer adalah peringatan lahirnya semangat pengadaan Rumah dimaksud yang berawal dari lahirnya Panitia tadi, 31 mei 1975. Usaha ini adalah wujud nyata dari dorongan kasih dikalangan para tunanetra sendiri dibantu oleh sesama seiman lainnya yang tidak tunanetra dalam menolong para tunanetra yang sudah tua.
Bagi PGPK sendiri semangat pengadaan rumah orangtua tunanetra sekitar tahun 1977-1978 itu telah mendorong semangat kesatuan sebagai satu tubuh Tuhan dari gerejaNya melalui hamba-hambaNya. Betapa tidak, saat itu orang-orang yang terlibat dari gereja : Katolik, Prostestan, Pentakosta secara bersama-sama dan sehati berusaha mewujudkan hadirnya rumah orangtua tunanetra Eben Haezer tersebut.
Tanpa terasa waktu berjalan begitu cepat, Bapak Stephanus Satyadi sudah mendahului kita. Akan tetapi, yang jelas, semangat kasih yang konkrit harus terus berjalan demi kepentingan sesama, dalam hal ini saudara-saudara Orangtua Tunanetra. siapapun yang menjadi penerus di YAROT akan terus ditantang mewujudkan hal yang paling utama ini yaitu kasih kepada TUHAN dan sesama, sebab itulah yang dirindukan TUHAN dari anak-anakNya.
Dirgahayu YAROT Eben Haezer dan kiranya terus diberkati TUHAN. Biarlah melalui YAROT Eben Haezer nama TUHAN dimuliakan dan kasiNya dirasakan.
Bandung, Juli 2004
Atas nama PGPK
Pendeta Hada Andriata, DPs
Ketua Umum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar